Dua pria berinisial AM dan ST diamankan Polres Banyuwangi, Jawa Timur. Diduga, warga Sidoarjo dan Tulungagung ini pelaku teror. Sebab, dalam tas mereka ditemukan beberapa senjata tajam, kotak petasan dan beberapa barang berbahaya lainnya.
Kabid Humas Polda Jawa Timur, Kombes Pol Frans Barung Mangera mengatakan, keduanya diamankan pada Selasa dini hari tadi (4/7). "Kedua orang ini mengaku akan ke Bali," kata Barung di Mapolda Jawa Timur.
Kronologis penangkapan itu bermula saat petugas mencurigai tas yang dibawa AM, warga Sidoarjo dan ST, asal Tulungagung. Keduanya meminta izin tidur di musala Polsek Glenmor. Mereka datang mengendarai motor.
"Kepada petugas jaga, keduanya meminta izin untuk beristirahat setelah menempuh perjalan jauh dari Sidoarjo," sambung Barung.
Petugas mempersilakan keduanya beristirahat di musala Polsek Glenmore. Namun karena curiga, polisi meminta keduanya membuka tas ransel mereka.
Ternyata benar, setelah tas diperiksa, ditemukan benda-benda berbahaya di antaranya sangkur, golok, pisau terbuat dari kunci baut, besi menyerupai paku jumbo, korek api berbentuk pistol, kotak petasan dan kunci T.
"Saat ini keduanya masih menjalani pemeriksaan di Markas Polres Banyuwangi," tandasnya.
Comments
Post a Comment